Meningkatkan Pendidikan Literasi Digital Media Sosial Pada Gen Alpha

Ida Royani Damayanti, Vania Utamie Subiakto, Rengga Sendrian

Abstract


Program pengabdian kepada masyarakat harus berdasarkan masterplan instruktur dan mempunyai roadmap tersendiri sehingga tercipta sinergi dan memahami kebutuhan masyarakat sekitar. Salah satunya dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang direncanakan pada periode ini, kami berusaha memberikan kontribusi dan mengaplikasikan ilmu yang diterapkan pada mata kuliah Program Diseminasi Penelitian Ilmiah Universitas Dian Nusantara berupa pemberian materi dan edukasi kepada SAAJ (Program Alternatif). Tujuan kegiatan ini adalah untuk berbagi edukasi kepada anak-anak tentang pentingnya literasi digital dan dampaknya terhadap kehidupan sehari-hari. Bantu anak memahami konsep dasar teknologi dan dunia digital, termasuk penggunaan perangkat elektronik, Internet, dan aplikasi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini ialah metode lecture dan demontrasi (aplikasi) and case study yaitu untuk memberikan informasi dan pengetahuan umum berupa kompetensi Literasi Digital. Hasil dari kegiatan ini ialah adanya kampanye yang dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran etis dalam berperilaku dan berkomunikasi di dunia digital, termasuk menghormati privasi orang lain dan tanggung jawab untuk berbagi informasi. Hasil ini dilihat dari antusias dan keberhasilan perubahan perilaku dan pemahaman peserta setelah dilaksanakan kegiatan pengabdian Masyarakat ini.


Keywords


Literasi Digital Media; Siswa-siswi; Generasi Alpha

Full Text:

PDF

References


Christina Sterbenz. (2015). Here’s who comes afterGeneration Z and they’ll be the mosttransformative age group ever. (BusinessInsider, Ed.; 1st ed., Vol. 1).

Daneels, R., & Vanwynsberghe, H. (2017). Mediating social media use: Connecting parents’ mediation strategies and social media literacy. Cyberpsychology, 11(3 Special Issue). https://doi.org/10.5817/CP2017-3-5

Dr. Rulli Nasrullah. (2017). Etnografi Virtual Riset Komunikasi, Budaya dan Sosioteknologi di Internet (Nunik Siti Nurbaya, Ed.; 1st ed., Vol. 1). Simbiosa Media .

Kusuma1, D. F., & Sugandi, M. S. (2018). Strategi Pemanfaatan Instagram Sebagai Media Komunikasi Pemasaran Digital Yang Dilakukan Oleh Dino Donuts. Jurnal Manajemen Komunikasi, 3(1), 18–33.

Lestari, F. D., Subiakto, V. U., & Damayanti, I. R. (2024). Peningkatan Kesadaran Literasi Digital Dikalangan Siswa-Siswi PKBM Tanda Genap. ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 7(1), 42–49. https://doi.org/10.32509/abdimoestopo.v7i1.3537

Mark Van Rijmenam. (2022, October). HOW TO ENSURE DIGITAL LITERACY AMONGST GEN ALPHA. The Digital Speaker.

Riyan Setiawan. (2020, February). Sekolah Alternatif bagi Anak Jalanan: Kepedulian Pada Kaum Marjinal. Tirto.Id.

Silvana, H. (n.d.). PENDIDIKAN LITERASI DIGITAL DI KALANGAN USIA MUDA DI KOTA BANDUNG.

Tapsell, R. (2015). Indonesia’s media oligarchy and the “jokowi phenomenon.” Indonesia, 2015(99), 29–50. https://doi.org/10.5728/indonesia.99.0029

UNESCO. (2011). Digital Literacy in Education.




DOI: https://doi.org/10.32509/abdimoestopo.v7i2.3893

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed by:

     

 Recommended Tools :

  


ABDI MOESTOPO: Jurnal Pegabdian Pada Masyarakat

LPPM, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
Kampus I, Jl. Hang Lekir I/8 Jakarta Pusat, Indonesia 10270
WA: +6282137118246 (Chat Only)

email: abdimoestopo@jrl.moestopo.ac.id