Pendampingan Keluarga Balita Stunting Secara Integratif di Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi
Abstract
Stunting merupakan keadaan tubuh yang pendek hingga melampaui defisit 2 SD (Standar Deviasi) di bawah median panjang atau tinggi badan populasi dan mempengaruhi sumber daya manusia yang kurang dapat bersaing pada era globalisasi, mempengaruhi produktivitas kerja, meningkatkan resiko kegemukan dan obesitas, serta memicu penyakit sindroma metabolik. Berdasarkan data dari Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 diketahui bahwa prevalensi stunting di Propinsi Sumatera Utara sebesar 25,8% sedangkan untuk Kabupaten Dairi sebesar 34,2% dan merupakan lokus prioritas penurunan stunting di Sumatera Utara. Tingginya angka stunting di Kabupaten Dairi menjadi suatu permasalahan yang harus ditanggulangi sebaik mungkin. Kesehatan lingkungan dan gizi saling mendukung dalam kegiatan intervensi baik secara spesifik dan sensitif, karena di Kabupaten Dairi ini ditemukan faktor penyebab stunting adalah kualitas air yang rendah, perilaku PHBS yang kurang dan asupan gizi balita yang kurang. Kegiatan pendampingan pada keluarga balita yang stunting sebanyak 24 keluarga. Metode yang diimplementasikan dalam 3 (tiga) tahapan yaitu (1) sosialisasi, (2) pelaksanaan kegiatan, serta (3) monitoring dan evaluasi. Kegiatan pendampingan pada keluarga balita stunting menjadi strategi yang efektif untuk memberdayakan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesiapan anggota keluarga untuk mencegah resiko stunting. Kegiatan ini merupakan salah satu solusi unggulan yang menyentuh secara langsung masyarakat dalam pencegahan stunting.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Irawan, A. M. A. (2022) ‘Pemberdayaan masyarakat melalui bina keluarga bebas stunting (BKBS) di Kelurahan Duri Kepa, Kebon Jeruk Jakarta Barat’.
Lestrina, D., Tanjung, R. and Nainggolan, E. S. (2023) ‘Empowering Mother of Toddler To Overcome Stunting in’, Asian Journal of PEngineering, Social And Health, 2(9).
Nolia, H. (2024a) ‘Faktor Sanitasi Dan Lingkungan’, in Oktafiani, V. (ed.) Stunting Dalam Sorotan Riset : Meninjau Temuan dan Implikasi. Pertama. Kendari: CV.Science Tech Group, pp. 1–269.
Nolia, H. (2024b) ‘Stunting dan Sanitasi Lingkungan’, in Dr. Sultan Akbar Toruntju, SKM.,
M. K. and dr. Nina Indriyani Nasruddin, M.Kes., M. G. (eds) Stunting Pencegahan dan Penangganannya. Pertama. Eureka Media Aksara, Juni 2024 Anggota Ikapi Jawa Tengah No. 225/JTE/2021, pp. 134–147.
Nolia, H. (2025) ‘Hubungan Lingkungan Dengan Stunting’, in Fathurrahman, T. and Wiralis (eds) Mengenal Stunting Lebih Dekat. Pertama. Yogyakarta: Eureka Media Aksara, Juni 2024 Anggota Ikapi Jawa Tengah No. 225/JTE/2021, pp. 183–202. Available at: https://drive.google.com/file/d/1AI0Drv4LmK6TCLehIkoPRwpxjRW1BhsI/view?usp=s haring.
Nolia, H. and Harnat, R. (2025) ‘Analysis of Sensitive Interventions through Drinking Water Supply and Access to Sanitation in Accelerating the Reduction of Stunting in Sempung Polling Village , Lae Parira Subdistrict , Dairi Regency , 2023’, 5(3), pp. 247–254.
Nolia, H. and Silalahi, R. H. (2024) ‘Peningkatan Pengetahuan dan Perilaku Masyarakat Melalui Pemicuan di Desa Sempung Polling Kabupaten Dairi Tahun 2023’, ABDI MOESTOPO: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 7(2), pp. 158–165. doi: 10.32509/abdimoestopo.v7i2.3814.
Risnawati Tanjung, Dini Lestrina, Jernita Sinaga, S. A. (2024) ‘Analisis Pola Sebaran, Sanitasi Lingkungan Dengan Kejadian Stunting’, Mitra Raflesia, 16. doi: http://dx.doi.org/10.51712/mitraraflesia.v16i2.398.
Sinaga, H. (2025a) ‘Peningkatan Akses Terhadap Gizi Berkualitas Di Wilayah Terpencil’, in Nurlia, R. (ed.) Gizi Dalam Kesehatan Masyarakat. Pertama. PT Nuansa Fajar Cemerlang, pp. 45–66.
Sinaga, H. (2025b) ‘Peran Teknologi Digital Dalam Program Pencegahan Stunting’, in Luthfi Kurniawan (ed.) Book Chapter Stunting. Jakarta: PT Nuansa Fajar Cemerlang, pp. 156– 166.
Sinaga, H. T. (2025) ‘Challenges in measuring child growth : Insights from Indonesia ’ s stunting data’, 2(4), pp. 261–265. doi: 10.5281/zenodo.14207427.
Sinaga, H. T. et al. (2025) ‘Enhancing the Design of Length Measuring Board for Stunting Detection in Posyandu : A Qualitative and Quantitative Study’, Universal Journal of Public Health, 13(2), pp. 287–297. doi: 10.13189/ujph.2025.130201.
SINATRYA, A. K. (2019) ‘Hubungan Asupan Energi, Protein dan Zinc, Status Pekerjaan Ibu, Pendapatan Keluarga, dan Wash (Water, Sanitation and Hygiene) dengan Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Kotakulon, Kabupaten Bondowoso’. Universitas Airlangga.
TNP2K, S. W. P. R. I. (2017) ‘100 Kabupaten/Kota Prioritas untuk Intervensi Anak Kerdil (Stunting)’. Jakarta: Sekertariat Wakil Presiden Republik Indonesia.< http://www. tnp2k ….
Tobing, M. L., Pane, M. and Harianja, E. (2021) ‘Pola Asuh Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 24-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Kelurahan Sekupang Kota Batam’, PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), pp. 448–465. doi: 10.31004/prepotif.v5i1.1630.
Zairinayati, Z. and Purnama, R. (2019) ‘Hubungan hygiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita’, Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan, 10(1).
DOI: https://doi.org/10.32509/abdimoestopo.v8i2.5131
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Indexed by:
Recommended Tools :
ABDI MOESTOPO: Jurnal Pegabdian Pada Masyarakat
LPPM, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)
Kampus I, Jl. Hang Lekir I/8 Jakarta Pusat, Indonesia 10270
WA: +6282137118246 (Chat Only)
email: abdimoestopo@jrl.moestopo.ac.id