DAYA HAMBAT PERASAN JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Enterococcus faecalis

Stanny Linda Paath, Mirza Aryanto, Dwita Citra Kurnia Ananda Putri

Abstract


Latar belakang : perawatan saluran akar merupakan salah satu perawatan endodontik untuk mempertahankan gigi dengan bagian jaringan pulpa yang sudah terinfeksi bakteri. Irigasi saluran akar merupakan salah satu proses yang sangat penting untuk mengeliminasi bakteri dalam saluran akar. Pada saluran akar gigi dengan perawatan endodontik yang gagal, ditemukan bakteri Enterococcus faecalis, sehingga diperlukan alternatif bahan irigasi yang lebih efektif. Tujuan: menjelaskan daya hambat perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) sebagai bahan alternatif larutan irigasi dalam menghambat pertumbuhan bakteri Enterococcus faecalis pada perawatan saluran akar. Metode: sampel yang diuji berjumlah 32 berupa biakan bakteri Enterococcus faecalis dalam media agar BHI pada cawan petri. Penelitian ini menggunakan metode difusi cakram kertas. Setiap 1 cawan petri dibagi menjadi empat bagian dan diletakkan cakram kertas yang masing-masing telah diberikan perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) kosentrasi 100 % dan kontrol positif (NaOCl 2,5%).  Bakteri ditanam dan diinkubasi, kemudian diencerkan dengan standar konsentrasi bakteri McFarland I (1.10 6 cfu/ml). Hasil penelitian: besar rerata daya hambat bakteri Enterococcus faecalis dalam perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) sebesar 5,8 ± 1,8 mm, sedangkan pada larutan NaOCl 2,5% sebesar 3,9 ± 1,1 mm. Uji hipotesis memiliki nilai p = 0,000 (p < 0,05). Kesimpulan: perasan jeruk nipis (Citrus aurantifolia) memiliki daya hambat bakteri Enterococcus faecalis yang lebih efektif.


Keywords


perasan jeruk nipis, Citrus aurantifolia, Enterococcus faecalis, perawatan saluran akar.

Full Text:

PDF

References


Cohen S., Hargreaves, K.M. Pathways of the Pulp 9th ed. St. Louis: Mosby Elseviers. 2006: 262-281; 318-348.

Chandra BS, Gopikrishna V. Grossman's Endodontic Practice 13th ed. India: Walter Kluwers Health. 2016

Mutia R. Efek Antibakteri Minyak Atsiri Kayu Manis terhadap Enterococcus faecalis Sebagai Bahan Medikamen Saluran Akar secara In Vitro [tesis]. Medan: Universitas Sumatera UAntibacterial Effictara. 2010.

Zand V, Lotfi M, Soroush MH, Abdollahi AA. Antibacterial Efficacy of Different Concentrations of Sodium Hypochlorite Gel and Solution on Enterococcus faecalis Biofilm. Iran Endod J,2016; 11(4): 315-319

Ustun, Yakup, Burak Sagsen, Suleyman Durmaz, Duygu Percin. In Vitro Antimicrobial Efficiency of Different Root Canal Sealers Against Enterococcus faecalis. European Journal of General Dentistry. 2013; 2(2): 135.

Wang Q, Zhang C, Chu C, Zhu X. Prevalence of Enterococcus faecalis in saliva and filled root canals of teeeth associated with apical periodontitis. Int J Oral Sci. 2012; 4(1): 19-23

Ariani G.A, Wignyo H. Perawatan Ulang Saluran Akar Incisivus Lateral Kiri Maksila dengan Medik Kalsium Hidroksida-Chlorhexidine. Majalah Kedokteran Gigi. 2013; 20(1): 52-57.

Fisher K, Phillips C. The Ecology, Epidemiology and Virulence of Enterococcus. Inggris: University of Northampton. 2009; 155(2): 1749–1757.

Wardhana, D.V., Rukmo, M., Budi, A.T. Daya Antibakteri Kombinasi Metronidazol, Siprofloksasin, dan Minosiklin terhadap Enterococcus faecalis. Jurnal Konservasi Gigi. 2008; 1(1): 23-28.

Talitha Maghfira, Yanuar Ichrom, Lia Yulia. Uji Efektifitas Antibakteri Air Perasan Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) Sebagai Bahan Irigasi Saluran Akar Alami terhadap Pertumbuhan Enterococcus faecalis In Vitro. Jurnal Kedokteran Gigi. 2016 (1): 124-128.

Adindaputri, Zenia., Nunuk Purwanti., Ivan Arie Wahyudi. Pengaruh Ekstrak Kulit Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia Swingle) Konsentrasi 10% terhadap Aktivitas Enzim Glukosiltransferase Streptococcus mutans. Majalah Kedokteran Gigi. 2013; 20(2): 126-131.

Lauma, S.W., Pangemanan, D.H.C., dan Hutagalung, B.S.P. Uji Efektifitas Perasan Air Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia S) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus secara In Vitro. Jurnal Ilmiah Farmasi.2015; 4 (4): 9-15.

Davis WW, Stout TR. Disc Plate Method of Microbiology Antibiotic Assay. Microbiology. 1971; 22(4): 659-65

Lauma, S.W., Pangemanan, D.H.C., dan Hutagalung, B.S.P. Uji Efektifitas Perasan Air Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia S) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus secara In Vitro. Jurnal Ilmiah Farmasi.2015; 4 (4): 9-15




DOI: https://doi.org/10.32509/jitekgi.v17i1.1071

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.