PENGARUH PASTA GIGI PROPOLIS TERHADAP INDEKS PLAK PADA PENGGUNA ORTODONTI CEKAT DI FKG UPDM(B)

Tuti Alawiyah, Dymi Hadisusanto

Abstract


Latar Belakang :meningkatnya kebutuhan perawatan ortodonti cekat di seluruh dunia. Plak merupakan deposit lunak yang membentuk lapisan biofilm helic dan melekat erat pada permukaan gigi. Komponen dari alat ortodonti cekat dapat meningkatkan akumulasi plak sehingga sulit dibersihkan. Kontrol plak yang paling aman dan efektif adalah dengan menggunakan sikat gigi dan pasta gigi. Propolis merupakan salah satu bahan fenol alami yang mengandung flavonoid sebagai antibakteri terhadap bakteri gram positif dan gram negatif. Tujuan: untuk mengetahui pengaruh pasta gigi propolis terhadap indeks plak pada pengguna ortodonti cekat. Metode: jenis penelitian ini adalah eksperimental klinis dengan desain penelitian uji sebelum dan uji sesudah (pre test-post test design). Subjek penelitian sebanyak 32 orang dan dibagi menjadi dua kelompok (perlakuan dan kontrol). Pemeriksaan plak dilakukan dengan menggunakan disclosing solution. Perlakuan pada penelitian ini adalah subjek menggunakan pasta gigi propolis selama 3 hari dengan instruksi menyikat gigi 2 kali sehari menggunakan metode Charter dan kelompok kontrol menggunakan pasta gigi biasa selama 3 hari dengan instruksi menyikat gigi 2 kali sehari menggunakan metode Charter. Indeks plak masing-masing kelompok sebelum dan sesudah intervensi diukur dengan Orthodontic plaque index (Attin). Hasil: berdasarkan hasil analisis uji hipotesis menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov Z untuk mengetahui perbedaan indeks plak antara dua kelompok diperoleh nilai p = 0,211 (p>0,05).Hasil uji hipotesis untuk mengetahui penurunan plak pada kelompok perlakuan menggunakan uji Marginal Homogeneity diperoleh nilai p = 0,000 (p<0,05). Kesimpulan: penggunaan pasta gigi mengandung propolis memiliki pengaruh terhadap penurunan indeks plak sebelum dan sesudah sikat gigi pada pengguna orthodonti cekat. Namun tidak terdapat perbedaan bermakna antara pengguna pasta gigi propolis dan pasta gigi biasa.

Keywords


ortodonti cekat, plak, indeks plak, propolis

Full Text:

PDF

References


Singh G. Fixed Ortodontidontic Appliances. Text Book of

Ortodontidontics. 2nd ed. New Delhi: Jaypee Publishers.

: 449.

Al-Anezi SA, Harradine NW. Quantifying Plaque During

Ortodontidontic Treatment. Angle Ortodontidontist.

Kuwait. 2012 Juli; 82(4): 748-53.

Mantiri SC, Wowor VNS, Anindita PS. Status Kebersihan

Mulut dan Status Karies Gigi Mahasiswa Pengguna Alat

Ortodonti Cekat. Manado: 2013; 2.

Sasmita IS, Pertiwi ASP, Halim M. Gambaran Efek Pasta

Gigi Yang Mengandung Herbal Terhadap Penurunan Indeks

Plak. Ilmu Kedokteran Gigi. Bandung: Universitas

Padjajaran; 2015.

Wayan MN. Penanganan Fluorosis Gigi Dengan

Menggunakan Teknik Mikroabrasi. Jurnal e-GiGi.

Manado: 2015 Januari-Juni; 3(1).

Arici S., Alkan A., Arici N. Comparison Of Different

Toothbrushing Protocols In Poor-Toothbrushing

Ortodontidontic Patients. European Journal Of

Ortodontidontics. Inggris: 2007 Oktober; 29(5): 489-92.

Pistorius A, Willershausen B, Steinmeier EM, Kreisler

M. Efficacy Of Subgingival Irrigation Using Herbal Extract

On Gingival Inflammation. J Periodontol. Amerika: 2003

Mei; 74(5): 61622.

Eriska R, Dede H, Iswari AP. Pemakaian Propolis Sebagai

Antibakteri Pada Pasta Gigi. Fakultas Kedokteran Gigi

Universitas Padjadjaran. Bandung: 2009.

Williams, JK. Alat-Alat Ortodonsi Cekat: Prinsip dan

Praktik. Terjemahan: Susetyo B. Jakarta: EGC. 2000:

-5.

Megananda HP, Eliza H, Neneng N. Ilmu Pencegahan

Penyakit Jaringan Keras dan Jaringan Pendukung Gigi.

Jakarta: EGC. 2010: 56-9, 75, 97, 110-4.

Teughels W, Quirynen M, Jakuboviks N. Periodontal

Microbiology. Carranzas Clinical Periodontology. 11th

ed. Newman MG, Takei HH, Klokkevold PR, editors.St.

Louis: Elsevier. 2012: 241, 243-4.

Sabir A. Aktivitas Antibakteri Flavonoid Propolis Trigona

Sp Terhadap Bakteri Streptococcus mutans (in Vitro).

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hassanudin.

Makassar: 2005.

Storcin JM, Kaneno R, Funari SRC. Absence Of Seasonal

Effect On Immunomodulatory Action Of Brazilian

Propolis On Natural Killer Activity.J.Venom Anim Toxin.

: 8(1). (Diakses 29 Mei 2017). Tersedia di: http://

www.scielo.br/scielo.php? script=sci_arttext&

pid=S0104-79302002000100003.

Bock NC, Bremen JV, Kraft M, Ruf S. Plaque Control

Effectiveness And Handling Of Interdental Brushes During

Multibracket TreatmentA Randomized Clinical Trial.

Faculty of Dentistry University of Otago. Jerman:2009;

-3.

Wahyuni LT. Perbedaan Indeks Plak Pada Pemakai Piranti

Ortodonti Cekat Setelah Menyikat Gigi Menggunakan

Pasta Gigi Konvensional Dan Pasta Gigi Propolis,

[Skripsi]. Padang: Universitas Andalas; 2016.

Wikipedia. Propolis.(Diakses 29 Mei 2017) Tersedia di:

https://id.wikipedia. org/wiki/ Propolis.

Yusuf BA, Djamal A, Asterina. Perbedaan Daya Hambat

Bakteri Dari Propolis Cair Yang Ada di Pasaran Terhadap

Escherichia Coli dan Staphylococcus Aureus Secara in

Vitro. Jurnal Kesehatan Andalas. Padang: 2015.

Metty L. Potensi Antibakteri Propolis Lebah Madu

Trigona Spp. Terhadap Bakteri Kariogenik (Streptococcus

Mutans). Bogor: Institut Pertanian Bogor; 2007.




DOI: https://doi.org/10.32509/jitekgi.v13i2.846

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Ilmiah dan Teknologi Kedokteran Gigi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.